Telaga Sarangan masih menjadi primadona


Pengunjung Telaga Sarangan Meledak
Amalia Mufiddah – siaNews.com






Magetan, (siaNews.com) - Pengunjung Telaga Sarangan kembali meledak. Kenaikan jumlah pengunjung meningkat 400% dari hari biasanya. Jika pada hari normal, pengunjung mencapai 500 hingga 1000 pengunjung, dan pada hari weekend mencapai 3 ribu sampai 4 ribu pengunjung. Joko (54) mengatakan, “Jumlah wisatawan yang datang pada tanggal 01 Januari 2018 dari pukul 06.00-16.00 WIB meningkat hingga 19 ribu sampai 20 ribu pengunjung, ini dihitung dari penjualan tiket,” terangnya.
Pembukaan loket dilakukan pada dua jalur, yaitu jalur utama dan jalur atas. Jalur atas berjarak sekitar 5 Km dari jalur utama. Hal ini untuk mengantisipasi kemacetan pada loket jalur utama. Wisatawan didominasi dari Karanganyar dan Solo. Membludakkannya  jumlah pengunjung membuat area parkir tidak dapat menampung keseluruhan kendaraan. Sehingga, petugas menyediakan alternatif tempat parkir di pinggir jalan dekat loket masuk.  Salah satu penjaga parkir Sutoyo (43) mengungkapkan “Kalau tempat parkir yang disediakan sudah penuh, parkir akan dialihkan di pinggir jalan sekitar jalan masuk menuju telaga,” lanjutnya.

Meski telah diantisipasi oleh petugas baik penjaga tiket dan parkir, kemacetan masih saja terjadi.  Disebabkan minimnya petugas loket masuk dan kurangnya penanganan area parkir. Pada awal tahun 2018 ini, kemacetan terjadi sepanjang 3 Km dari pintu loket gerbang utama hingga pertigaan jalur Magetan-Karanganyar. Joko menegaskan kenaikan pengunjung akan terus bertambah mengingat masih banyaknya jumlah pengunjung yang datang untuk mengisi libur panjang tahun baru.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kampung Durian : wisata baru di Ponorogo

Gambar
Kampung Durian : Wisata Baru Pecinta Durian Sri Utami-siaNews   siaNews.com (28/12/2017) – Ponorogo memang tidak hanya memikat pada kesenian Reog dan panorama alam Telaga Ngebel. Di desa Ngrogung Kec Ngebel Kab. Ponorogo ada yang berbeda. Pada awal tahun 2012, Bambang Subagyo (35) tamatan S1 Akutansi Widya Mandala Malang sukses menyulap lahan seluas 3 hektar menjadi perkebunan Durian. Sebanyak 400 pohon durian meliputi Durian Ngebel, Durian Kanjeng, Durian Matahari, dan Durian Bangkong dengan ketinggian sekitar 2 meter telah tumbuh di perkebunan ini. Disebut Kampung Durian sebab Bambang tidak hanya bekerja sendiri, dibantu kurang lebih 200 anggota kelompok tani. Bambang sukses mengembangkan bibit durian sejak 5 tahun silam. Bibit yang ditanam dan dikelola bersama kelompok tani ini, rencananya akan terus dikembangkan dengan melibatkan lahan seluruh warga Desa Ngrogung yang mencapai 25 hektar. Pembangunan fasilitas Kampung Durian dibantu...
Baca selengkapnya

Reuni 212:Masih Saja Berlanjut ?

Reuni 212 : Masih Berlanjut ? Oleh : Sri Utami             Masih ingatkah dengan aksi 212 yang menjadi fenomena di Desember 2016 lalu ?? aksi yang dilakukan oleh umat muslim di seluruh Indonesia berpusat di Jakarta, tepatnya di Monumen Nasional (Monas). Aksi yang dilakukan karena sambutan yang dilakukan oleh mantan orang nomor satu di Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau yang disapa Ahok dianggap melecehkan agama. Saat melakukan aksi blusukan/kunjungan di salah satu lokasi di Jakarta pra-pilkada gubernur masa jabatan 2017-2022 tersebut, dianggap menyinggung umat muslim dikarenakan ucapannya yang menyebutka surat dalam al-Qur’an, yaitu QS Al-Maidah ayat 51 yang berbunyi : يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى أَوْلِيَاءَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ وَمَنْ يَتَوَلَّهُمْ مِنْكُمْ فَإِنَّهُ مِنْهُمْ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ Ya > ayyuha > l-laz } i > na ...
Baca selengkapnya